Monday, March 23, 2009

Mau di Bawa Kemana Indonesia??

Postingan ini terinspirasi dari kuliah kemarin bersama Prof.Dr.H.Tb.Hasanuddin,MSc,Ak.P (Mungkin yang kuliah di unpas terutama fakultas ekonomi nama beliau sudah tidak asing lagi), beliau selalu melakukan sharing dengan mahasiswa-mahasiswanya setiap kali pertemuan kuliah dan ini kira-kira resume dari hasil perkuliahan kemarin bersama beliau. Jadi sebenarnya kemarin itu kita sharing mengenai Indonesia masa lalu, sekarang dan masa depan dari berbagai bidang, yaitu politik, sosial, ekonomi, budaya dan teknologi. Setelah mengikuti perkuliahan kemarin saya belum sempet nulis buat resumenya, jadi keingetan aja sekarang sekalian posting sekalian nulis resume buat catetan saya aja. Klo ada ujian kan tinggal buka blog aja hehehehe...
Berikut kira-kira dan kurang lebih hasil sharing kemarin bersama beliau :

Bidang Politik
Bidang politik ini yang paling kacau karena mungkin yang namanya baru berdemokrasi jadi kaya yang terlalu berantusias berdemokrasi sehingga sekarang ini bisa dikatakan kebablasan, ini bisa dilihat dengan jumlah partai yang sangat banyak dan juga segala sesuatu yang sebenarnya salah tapi bisa ngumpet dengan alasan demokrasi ini. Sebenarnya kan kalau di pikir-pikir lebih baik bayar hutang negara dari pada buat ngebiayain partai yang ga jelas asal dan usulnya buat negara. Reformasi yang sudah sepuluh tahun lebih juga tidak menghasilkan apa-apa karena menurut world economic forum dalam global competitiveness report nya daya saing Indonesia ini peringkat ke 55 dari 55 negara maju dan berkembang. Hal ini dikarenakan tidak adanya kinerja bersama antar anggota pemerintahan sendiri, banyak yang saling sikut kalau kata orang sunda mah "ka handap tatajong ka luhur leletak". Masing-masing hanya memikirkan dan melihat orang lain mengerjakan kewajibannya ga? kalau ga mereka langsung mencela habis-habisan, sedangkan kewajibannya sendiri tidak pernah dikerjakan. Selain itu pembangunan tidak pernah nyambung antara pusat dan daerah serta antar pemerintah yang satu dan yang lainnya. Rencana pembangunan misalnya 20 tahun ke depan sudah tidak dilaksanakan lagi karena misalkan presiden di ganti atau DPR/MPR nya berubah formasi sudah menjadi trade mark tersendiri bagi pemerintah kita. Sehingga solusinya bukan lagi "how to reform our nation" atau "how to reform our goverment" tapi "How To Reform Our Self". Karena dengan memulai reformasi dari hal terkecil dan diri sendiri, insya Allah cita-cita kita dan negara kita bisa tercapai. Amiin.

Bidang Sosial
Pada bidang sosial juga tidak jauh berbeda, gap yang terlalu jauh menyebabkan kehidupan sosial di Indonesia ini terganggu. Yang kaya semakin kaya dan yang miskin semakin miskin akhir-akhir ini jadi kelihatan dengan jelas. Akibat dari kesenjangan ini masyarakat kecil menjadi terus curiga dan su'udzon walaupun orang yang kaya tersebut benar-benar hasil keringatnya sendiri. Selain itu juga, tatanan sosial sudah semakin berkurang. Kapan kita melihat akhir-akhir ini yang namanya kerja bakti atau gotong royong lebih-lebih lagi ngeronda?? terlebih lagi di kota-kota besar, kehidupan individualis sudah semakin menonjol. Yang paling penting lagi sila kelima dari pancasila yaitu "Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia" tidak ada lagi sekarang.

Bidang Ekonomi
Pada bidang ekonomi ini kita tidak boleh menutup mata juga, apalagi setelah kemarin terjadi krisis global yang merajalela (jiahhhhhh) Indinesia semakin terpuruk dalam bidang ekonomi ini. Krisis yang hanya singgah sebentar di Singapure, Malaysia dan Taiwan tapi betah sekali di Indonesia ini. Banyak sekali kebijakan moneter dan kebijakan fiskal yang tidak sejalan. Sistem ekonomi kapitalis semakin marak, terlihat dengan bidang investasi yang semakin banyak yaitu investasi padat modal dan sudah sangat jarang sekali investasi padat karya direalisasikan. Sehingga Amerika dan Negara-negara Eropa sekarang sudah menerapkan sistem ekonomi syariah. Indonesia kapan yah bisa menerapkan ekonomi syariah ini???

Bidang Teknologi
Bidang Teknologi ini semakin menarik, setelah kran persaingan di buka banyak sekali perusahaan dalam bidang teknologi ini bermunculan dan harga-harga barang dan jasa teknologi ini semakin berkurang. Sehingga banyak sekali perusahaan-perusahaan yang sudah memanfaatkan teknologi dalam menjalankan usahanya. Apalagi setelah web 2.0 semakin merajalela, penggunaannya semakin banyak lagi. Cuman memang dibandingkan dengan di luar negeri, di Indonesia ini biaya internet masih jauh lebih mahal. Mudah-mudahan ke depannya bisa semakin murah lagi. Banyak sekali peluang yang bisa kita ambil dari semakin berkembangnya teknologi ini dan teknologi ini sebagai driven dari perubahan-perubahan yang terjadi selama ini. Mudah-mudahan teknologi bisa terus berkembang di negara kita tercinta ini.

Mungkin itu lah coretan-coretan saya untuk me-resume kuliah saya kemarin. Kita tinggal menunggu saja apa yang akan di lakukan oleh pemerintah dan pemimpin kita ke depannya. Selain itu, mudah-mudahan hadist nabi mengenai kepemimpinan ini sudah lewat (sudah terjadi di Indonesia) yaitu : "Akan datang suatu jaman dimana kita (masyarakat yang di ibaratkan domba) akan di pimpin oleh harimau, srigala dan (maaf) anjing"........ Jadi kebayang kan kalau kita yang di ibaratkan domba di pelihara atau di pimpin oleh ketiga binatang buas tersebut?? Mudah-mudahan ini sudah terjadi dan tidak akan terjadi lagi di Indonesia ini, Amiin...




No comments:

Post a Comment